Ilustrasi Bendungan Krueng Pase (pixabay) |
AchehNetwork.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I Ditjen Sumber Daya Air sedang mengerjakan proyek yang cukup ambisius di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh.
Proyek ini adalah pembangunan Bendungan Krueng Pase, yang diharapkan akan menjadi sistem irigasi yang penting untuk wilayah tersebut.
Bendungan ini memiliki potensi besar, dengan kapasitas air yang cukup untuk mengairi lahan irigasi seluas 8.922 hektar.
Namun, apa yang seharusnya menjadi solusi dan peluang besar bagi petani di Aceh Utara telah menjadi sumber masalah yang merugikan.
Proyek ini menghabiskan dana yang fantastis, mencapai Rp 44,8 miliar.
Namun, ironisnya, berita terbaru menyebutkan bahwa bendungan yang memakan anggaran begitu besar ini justru telah menyebabkan kerugian yang mencapai Rp 250 miliar bagi para petani setempat.
Bendungan Krueng Pase pertama kali mulai dibangun pada tahun 2012.
Namun, proyek ini sempat mengalami kebuntuan pada tahun 2014, dan selama lima tahun berikutnya, tidak ada perkembangan yang berarti dalam pembangunan bendungan ini.
Kebuntuan pembangunan ini menyisakan petani-petani di Aceh Utara dalam penderitaan. Tanah sawah mereka tidak mendapat suplai air yang cukup, yang mengakibatkan gagal panen dan kerugian yang sangat besar.
Di perkiraan, kerugian yang diderita oleh para petani mencapai Rp 250 miliar dari hasil panen yang seharusnya bisa mereka dapatkan.
Mangkraknya proyek ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk dampak pandemi COVID-19, kesulitan pihak penyedia jasa dalam beradaptasi dengan lingkungan kerja, serta masalah performa penyedia jasa yang mempengaruhi progres pekerjaan.
Meskipun pada tahun 2021 pembangunan Bendungan Krueng Pase kembali dilanjutkan, progress pekerjaan baru mencapai 36,71% pada tahun 2023 ini.
Rencananya, pembangunan akan terus dilanjutkan pada tahun 2024 mendatang.
Semoga pembangunan ini akan membawa manfaat yang besar bagi petani di Aceh Utara dan mengakhiri masa-masa sulit yang mereka alami selama ini.(*)
Dapatkan update berita dan artikel menarik lainnya dari Acheh Network di Google News