ACHEHNETWORK.COM – Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menunjukkan solidaritasnya kepada Indonesia setelah serangan Israel yang menyasar markas Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL), yang berlokasi di Naqoura. Serangan ini menyebabkan dua prajurit TNI yang tergabung dalam misi perdamaian tersebut terluka.
“Saya ingin menyampaikan solidaritas penuh kepada delegasi Indonesia. Dua penjaga perdamaian Indonesia terluka akibat serangan Israel,” ungkap Guterres saat pertemuan KTT ASEAN-PBB ke-14 di Vientiane, Laos, pada Jumat, seperti yang dilaporkan Antara, Minggu (13/10/2024).
Selain itu, Guterres turut menyampaikan rasa simpatinya kepada masyarakat Indonesia atas insiden tersebut.
“Kami mendukung Anda dan rakyat Indonesia dalam masa-masa sulit ini,” tambahnya.
Kondisi Global yang Mencekam
Dalam pidatonya, Guterres menyoroti betapa pentingnya perdamaian di tengah situasi global yang semakin genting.
“Saat ini, perdamaian lebih dibutuhkan daripada sebelumnya, terutama melihat penderitaan rakyat Gaza yang juga merambat ke Lebanon, belum lagi konflik di Ukraina, Sudan, Myanmar, dan berbagai tempat lainnya,” ujarnya.
Guterres menegaskan bahwa tingkat kehancuran di Gaza sangat mengkhawatirkan.
“Tingkat kematian dan kerusakan yang terjadi di Gaza saat ini adalah yang terburuk yang pernah saya saksikan sejak saya menjabat sebagai Sekretaris Jenderal,” lanjutnya.
Apresiasi Terhadap Peran ASEAN
Dalam kesempatan yang sama, Guterres juga menyampaikan apresiasi terhadap upaya ASEAN dalam menjaga perdamaian dan persatuan di dunia.
Menurutnya, negara-negara di Asia Tenggara telah memainkan peran penting dalam membentuk dunia yang lebih damai, inklusif, dan berkelanjutan, dengan tetap menghormati hak asasi manusia.
“PBB sangat menghargai peran penting ASEAN dalam menciptakan dunia yang lebih baik. Anda selalu dapat mengandalkan dukungan penuh saya dan PBB dalam misi ini,” tutupnya.
Guterres juga menegaskan kesiapan PBB untuk terus mendukung ASEAN dalam menjaga perdamaian global serta memastikan stabilitas di kawasan yang penuh dengan tantangan ini.***
Editor : ADM