ACHEHNETWORK.COM – Keluarga Kerajaan Inggris saat ini sedang membahas rencana pemakaman Raja Charles III, terkait dengan kondisi kesehatannya yang semakin memburuk akibat penyakit kanker.
Diskusi ini bertujuan untuk mengantisipasi situasi yang akan terjadi setelah kematian Raja Charles, namun dilaporkan bahwa rencana tersebut telah memicu perpecahan di kalangan keluarga kerajaan.
Menurut laporan dari Mirror pada Senin (14/10/2024), pakar kerajaan Tom Sykes menyebutkan bahwa persiapan pemakaman Raja Charles III telah menimbulkan ketegangan di Istana Buckingham.
Banyak pihak yang khawatir tentang prospek Pangeran William yang kemungkinan akan segera naik takhta menggantikan ayahnya.
Sykes juga mengungkapkan bahwa kekuatan dan pengaruh dalam kerajaan mulai bergeser ke arah William, terutama setelah Raja Charles didiagnosis dengan penyakit serius.
Situasi ini mempercepat perencanaan untuk peran masa depan William sebagai Raja William V, dengan istana menunjukkan rasa urgensi dalam mempersiapkannya untuk naik takhta.
Sementara itu, hubungan antara Pangeran Harry dan keluarganya masih menjadi topik yang sensitif.
Harry lebih mungkin berhubungan baik dengan ayahnya, Charles, dibandingkan dengan William, jika ia berencana untuk kembali ke lingkungan kerajaan.
Namun, jika William menjadi raja, ada kekhawatiran bahwa hubungan Harry dengan keluarganya akan semakin renggang.
Bahkan, Harry mungkin mempertimbangkan untuk tidak merilis bukunya yang kontroversial, Spare, jika William dan Kate resmi menjadi Raja dan Ratu Inggris.
Di sisi lain, ada kekhawatiran mengenai masa depan Ratu Camilla setelah kematian Charles.
Meskipun secara resmi menjadi Ratu, dilaporkan bahwa Camilla tidak sepenuhnya disukai oleh William, dan posisi serta keamanannya di istana menjadi pertanyaan.
Beberapa rumor menyebutkan bahwa Raja Charles mungkin ingin mengatur tempat tinggal bagi Camilla, termasuk kemungkinan memindahkan Pangeran Andrew dari Royal Lodge agar Camilla bisa tinggal di sana.
Secara keseluruhan, kondisi kesehatan Raja Charles telah memicu banyak ketidakpastian di dalam Keluarga Kerajaan, dengan berbagai pihak yang merasa khawatir tentang masa depan mereka setelah suksesi.***
Editor : ADM