Hizbullah Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Drone ke Kediaman Netanyahu: Peringatan dan Seruan dari Mohammad Afif - Acheh Network

Hizbullah Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Drone ke Kediaman Netanyahu: Peringatan dan Seruan dari Mohammad Afif

Selasa, 22 Oktober 2024 - 23:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pejabat Hubungan Media Hizbullah, Mohammad Afif/Foto: Media Sosial/Al Mayadee /

Pejabat Hubungan Media Hizbullah, Mohammad Afif/Foto: Media Sosial/Al Mayadee /

ACHEHNETWORK.COM – Pejabat Hubungan Media Hizbullah, Mohammad Afif, dalam konferensi pers pada Selasa di pinggiran selatan Beirut, menegaskan bahwa Perlawanan Islam di Lebanon bertanggung jawab atas serangan yang menargetkan kediaman Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, di Kaisarea.

Dalam pernyataannya, Afif memperingatkan Netanyahu dengan pesan tegas: “Mata para pejuang Perlawanan mengawasi, dan telinga mereka mendengar. Jika kami tidak bertindak saat ini, kita masih memiliki siang, malam, dan medan perang di antara kita.”

Hizbullah dalam Kondisi Siap Tempur

Afif menegaskan bahwa sistem kendali dan logistik Hizbullah berada dalam kondisi yang sangat baik.

Baca Juga :  Insiden Mengerikan di Bandara: Wanita Harus Kehilangan Kakinya Karena Tersangkut di Travelator

Menurutnya, dukungan militer dan logistik untuk Perlawanan Islam telah kembali normal, dan kemampuan operasional Hizbullah terus meningkat.

Afif juga menekankan bahwa perlawanan harian terhadap Israel terus meningkat, dengan rata-rata sekitar 25 operasi per hari.

Dia bersumpah bahwa serangan terhadap wilayah utara dan tengah Israel yang diduduki akan terus meningkat baik dalam hal kualitas maupun kuantitas.

Pembalasan yang Semakin Intensif

Dalam pidatonya, Afif menegaskan komitmen Hizbullah untuk terus membalas serangan Israel, dengan prinsip “besi ganti besi, darah ganti darah, dan api ganti api.”

Baca Juga :  Operasi Penangkapan Narkoba di Aceh Utara: Lima Tersangka Terjaring dalam Jaringan Sabu

Pernyataan ini mencerminkan sikap keras Hizbullah terhadap aksi militer Israel di Lebanon, terutama setelah serangan balasan Hizbullah yang menghantam wilayah Israel yang diduduki, termasuk Haifa.

Sangkal Tuduhan Israel atas al-Qard al-Hassan

Afif juga membantah klaim Israel mengenai keberadaan depot senjata di pinggiran selatan Beirut, yang digunakan sebagai alasan untuk pemboman terhadap institusi al-Qard al-Hassan.

Dia menegaskan bahwa lembaga ini tidak memiliki hubungan dengan kegiatan militer Hizbullah dan tidak bertanggung jawab atas suplai dana atau senjata.

Menurutnya, pemboman tersebut hanyalah upaya Israel untuk merusak kepercayaan antara masyarakat Lebanon dan lembaga tersebut.

Baca Juga :  Meriahnya Pawai Takbir Keliling di Aceh Barat Daya: Merayakan Idul Adha dengan Semangat

Meskipun demikian, al-Qard al-Hassan tetap berkomitmen untuk menjalankan tugasnya kepada para deposan.

Tanggung Jawab atas Tawanan dan Kecaman Terhadap Israel

Lebih lanjut, Afif menyerukan kepada Palang Merah untuk memastikan kesejahteraan para pejuang Hizbullah yang ditahan oleh Israel.

Ia mengkritik keras perlakuan Israel terhadap para tahanan perang dan menyatakan bahwa Hizbullah akan segera menangkap tentara Israel dan bernegosiasi untuk pembebasan mereka.

Menurutnya, Israel tidak berkomitmen pada etika perang dan konvensi internasional, namun mereka tetap bertanggung jawab atas keselamatan para tawanan.

Penolakan Terhadap Negosiasi Gencatan…

Halaman Selanjutnya…

Editor : ADM Acheh Network

Artikel Terkait

4 Pulau Aceh Dipindahkan ke Sumut? Azhari Cage & Pakar Ungkap Fakta Mengejutkan!
Senator Aceh Desak Presiden Pecat Mendagri, Polemik Empat Pulau Kian Memanas
4 Uang Kertas Lawas Ini Resmi Ditarik BI, Yuk Cek Dompet dan Celengan Kamu!
26 Tahun Penantian, Provinsi ALA Segera Terwujud? Moratorium Dicabut, Waktunya Gayo, Alas, Singkil, dan Subulussalam Bangkit!
Moratorium Dicabut, Kabupaten Aceh Raya Siap Lahir: 7 Kecamatan Menanti Pemekaran!
PT Rafautar Klarifikasi Pemberitaan Bohong Penumpang, Wartawan Aceh Timur Minta Ditindak Tegas
3.000 ASN di Aceh Utara Belum Terima TPP Selama 3 Bulan, Pemkab Masih Tunggu Persetujuan Kemendagri
Penyelundupan 98 Kg Sabu di Aceh Gagal Total, Polisi Tangkap 3 Pemasok Jaringan Internasional

           
Konten berikut adalah iklan platform MGID, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut

Artikel Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 15:47 WIB

4 Pulau Aceh Dipindahkan ke Sumut? Azhari Cage & Pakar Ungkap Fakta Mengejutkan!

Sabtu, 14 Juni 2025 - 11:09 WIB

Senator Aceh Desak Presiden Pecat Mendagri, Polemik Empat Pulau Kian Memanas

Minggu, 4 Mei 2025 - 20:50 WIB

4 Uang Kertas Lawas Ini Resmi Ditarik BI, Yuk Cek Dompet dan Celengan Kamu!

Selasa, 29 April 2025 - 20:26 WIB

26 Tahun Penantian, Provinsi ALA Segera Terwujud? Moratorium Dicabut, Waktunya Gayo, Alas, Singkil, dan Subulussalam Bangkit!

Selasa, 29 April 2025 - 20:14 WIB

Moratorium Dicabut, Kabupaten Aceh Raya Siap Lahir: 7 Kecamatan Menanti Pemekaran!

Sabtu, 26 April 2025 - 18:45 WIB

PT Rafautar Klarifikasi Pemberitaan Bohong Penumpang, Wartawan Aceh Timur Minta Ditindak Tegas

Minggu, 20 April 2025 - 10:08 WIB

3.000 ASN di Aceh Utara Belum Terima TPP Selama 3 Bulan, Pemkab Masih Tunggu Persetujuan Kemendagri

Jumat, 18 April 2025 - 20:50 WIB

Penyelundupan 98 Kg Sabu di Aceh Gagal Total, Polisi Tangkap 3 Pemasok Jaringan Internasional

Berita Terkini