|
Kios tempat korban ditemukan/ |
AchehNetwork.com – Seorang pria berinisial AF (31) asal Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tragis pada Rabu, 21 Agustus 2024.
Jasadnya ditemukan dalam keadaan tergantung di sebuah pohon di belakang kios miliknya, sekitar pukul 05.10 WIB oleh sang istri, ANS (22).
Meskipun segera dilarikan ke rumah sakit, nyawa AF tidak dapat diselamatkan.
Kapolresta Banda Aceh KBP Fahmi Irwan Ramli, melalui Kapolsek Ulee Lheue AKP Aiyub, menjelaskan kronologi kejadian tersebut.
Menurutnya, pada pagi hari kejadian, istri korban terakhir kali melihat suaminya sekitar pukul 03.30 WIB ketika suaminya bangun tidur dan pergi ke kios mereka.
Biasanya, AF akan kembali ke kamar untuk beristirahat setelah selesai makan di depan kios.
Namun, pagi itu, AF tidak kembali, dan istri korban mulai merasa khawatir.
Merasa ada yang tidak beres, ANS kemudian mencari keberadaan suaminya.
Betapa terkejutnya ia ketika menemukan suaminya tergantung di pohon yang hanya berjarak sekitar tiga meter dari kios mereka.
Leher AF terikat tali nilon, dan tubuhnya tergantung dengan kaki sekitar 20 sentimeter di atas tanah.
Kondisi tangan korban yang juga terikat ke depan menggunakan tali nilon.
Setelah menemukan suaminya dalam kondisi tersebut, ANS segera memotong tali yang menjerat leher suaminya sambil berteriak meminta bantuan keluarga yang tinggal berdekatan.
Dengan bantuan mereka, korban segera dibawa ke Rumah Sakit Harapan Bunda menggunakan becak.
Namun, setibanya di rumah sakit, tim medis menyatakan bahwa AF telah meninggal dunia.
Menurut keterangan pihak keluarga, lima hari sebelumnya AF sempat dirawat di rumah sakit yang sama karena keluhan sakit lambung.
Polisi menduga bahwa AF nekat mengakhiri hidupnya akibat depresi yang dipicu oleh sakit lambung akut yang telah lama ia derita.
Namun, hingga saat ini, penyebab pasti kematian masih dalam penyelidikan lebih lanjut.
Jenazah AF telah dipulangkan oleh pihak keluarga sesuai dengan permintaan mereka.***