Abuya Syekh H. Amran Waly didampingi sejumlah petinggi Malaysia saat bersafari di tiga negara Asia Tenggara 28 Juli hingga 2 Agustus 2024 (Foto: tim dok Abuya ) |
AchehNetwork.com – Ulama sufi terkemuka dari Aceh, Abuya Syekh H. Amran Wali Al Khalidy, mendapat kehormatan luar biasa dengan dijemput dan dijamu secara khusus oleh Kerajaan Sultan Selangor, Malaysia, pada Kamis, 1 Agustus lalu.
Acara istimewa ini berlangsung di kediaman almarhum Sultan Salahuddin Abdul Azil Shah Al Haj, dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, menandai sebuah pertemuan yang penuh kehangatan dan penghormatan.
Dalam pertemuan tersebut, Abuya Amran Wali, yang merupakan putra kandung dari ulama kharismatik Aceh, Abuya Syekh H. Muda Muhammad Wali Al Khalidy, disambut dengan hangat oleh Yang Amat Mulia Tengku Putri Datin Paduka Hajjah Arafiah Binti Almarhum Sultan Salahuddin Abdul Azil Shah Al Haj.
Tak hanya itu, kehadiran beliau juga disambut oleh YABhg Datin Seri Masdiana Muhammad, istri Menteri Besar Selangor, serta sejumlah tokoh lainnya seperti Datuk Mohd Nazril Ismail bersama istri, YM Raja Nor Hayati, dan Puan Aini.
Kehadiran Imam Besar Masjid Sultan Salahuddin dan Imam Besar Masjid Agung Sultan Selangor semakin menambah kesakralan acara ini.
Dalam sambutannya, perwakilan dari Menteri Besar Selangor mengungkapkan rasa syukur dan kegembiraan dapat menerima tamu istimewa seperti Abuya Amran Wali.
“Kami sudah lama mendengar nama besar Abuya di kalangan ulama dan pejabat Malaysia. Ini adalah kesempatan yang luar biasa bagi kami bisa menjamu beliau secara pribadi di kediaman kami,” ungkapnya dengan penuh hormat.
Abuya Syekh H. Amran Wali Al Khalidy, dalam momen yang penuh makna ini, berbagi wawasan mendalam tentang pentingnya memahami ajaran Ihsan dalam pengkajian Tauhid Tasawuf.
Beliau menekankan bahwa ajaran Ihsan, yang merupakan inti dari tasawuf dan kesufian, harus menjadi fokus utama dalam kehidupan manusia.
“Di Majlis Pengkajian Tauhid Tasawuf, kami sangat menekankan ajaran Ihsan, agar setiap manusia di dunia ini hanya mengutamakan Allah dalam batinnya,” ujar beliau dengan penuh ketulusan.
Menutup pertemuan yang sarat dengan nuansa spiritual ini, Ketua Umum Al Ihsan Tasawuf dan Pembina Pemuda Islam, Abi Ahmad Junaidi, bersama Koordinator MPTT ASEAN, Agus Ramadhan, mengucapkan terima kasih yang mendalam atas jamuan dan penghormatan yang diberikan oleh Kerajaan Selangor kepada Abuya Amran Wali dan rombongan.
Pertemuan ini bukan hanya sekadar kunjungan, tetapi juga sebuah jalinan silaturahmi yang mempererat hubungan antarnegara, khususnya dalam pengembangan ajaran Islam yang penuh makna.***