Seorang anak Gaza bersama bonekanya sedang tersenyum tipis di antara puing-puing bangunan yang runtuh (Foto: Analisadaily) |
AchehNetwork.com – Sebuah laporan yang mengguncang dunia telah dirilis oleh Pelindungan untuk Anak Internasional-Palestina (DCIP) yang mengungkapkan angka kematian anak-anak yang mencengangkan akibat serangan Israel yang berkelanjutan terhadap Kota Gaza sejak 7 Oktober 2023.
Pada periode tersebut, tidak kurang dari 1.661 anak tewas dalam konflik tersebut.
Pengungkapan angka kematian yang mengerikan ini juga mencakup fakta bahwa 27 anak lainnya tewas di tangan pasukan Israel di Tepi Barat dalam rentang waktu yang sama. Dengan demikian, lebih dari 120 anak Palestina tewas setiap harinya, akibat tindakan Israel yang tak henti-hentinya.
Laporan ini juga mengungkapkan bahwa jumlah korban tewas di Gaza masih terus bertambah, mengingat ada sekitar 1.400 orang yang masih hilang di bawah reruntuhan bangunan yang hancur akibat serangan Israel.
Namun, sayangnya, kenyataan yang lebih pahit adalah bahwa angka tersebut kemungkinan jauh lebih tinggi daripada yang terungkap.
DCIP menyoroti kondisi mengerikan yang dihadapi anak-anak Palestina yang selamat dari serangan tanpa henti Israel di Gaza.
Mereka mengalami krisis kemanusiaan yang sangat akut, yang hanya memperparah traumatisasi psikologis dan emosional yang mereka alami selama 16 tahun terakhir akibat blokade dan serangan militer Israel.
“Trauma yang dialami anak-anak Gaza adalah lebih dari sekadar penderitaan,” kata DCIP. Kematian rekan-rekan mereka tidak hanya menambah beban penderitaan yang mereka alami, tetapi juga meninggalkan bekas luka yang mendalam pada kesehatan mental mereka.
Selain itu, pembunuhan yang merenggut seluruh keluarga dalam waktu singkat merusak pondasi-pendasi rumah tangga mereka.
“Anak-anak yang sebelumnya merasa aman dan nyaman dalam pelukan keluarga mereka, kini tiba-tiba menjadi yatim piatu,” ungkap DCIP.
Kematian dan penderitaan anak-anak Palestina di Gaza harus menjadi perhatian dunia, dan solusi damai yang berkelanjutan harus segera dicari untuk mengakhiri penderitaan yang telah berlangsung terlalu lama ini.
Serangan yang menewaskan begitu banyak anak Palestina harus menggugah hati nurani seluruh dunia untuk menekan agar konflik ini segera berakhir dan untuk memberikan perlindungan yang layak bagi anak-anak yang menjadi korban perang ini.(*)