Epos Penyingkiran Gajah Liar: 25 Ekor Gajar Liar Berhasil Diusir dari Pemukiman di Aceh Tengah - Acheh Network

Epos Penyingkiran Gajah Liar: 25 Ekor Gajar Liar Berhasil Diusir dari Pemukiman di Aceh Tengah

Minggu, 16 Juli 2023 - 10:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gajah liar, penyingkiran, kolaborasi, pemukiman warga, TPFF, pagar listrik, keamanan masyarakat, harmoni manusia-satwa
(Foto: Warga)
Achehnetwork.com, Aceh Tengah – Minggu, 16 Juli 2023, menjadi saksi dari aksi luar biasa di Kampung Karang Ampar, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah.

Sebanyak 25 gajah liar yang selama ini berkeliaran di pemukiman warga akhirnya berhasil digiring keluar.

Tidak kurang dari lima belas lembaga dan tim bergabung dalam operasi yang penuh keberanian ini, termasuk Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, TNI, Polri, serta Tim Pengaman Flora dan Fauna (TPFF) yang dibantu oleh penduduk setempat.

Baca Juga :  Kementerian ESDM Beralih Gas Bumi ke PLTA dan PLTM di Aceh dan Sumut: Alasan dan Potensinya

Dengan semangat yang membara, para pahlawan tanpa tanda jasa itu membawa gajah-gajah tersebut melintasi jarak 15 kilometer menuju hutan Ruk yang menjadi tempat baru bagi para jagoan tersebut. 

Ketua TPFF Karang Ampar-Bergang, Muslim, dengan bangga menyampaikan keberhasilan tersebut, “Sungguh luar biasa! Gajah-gajah itu berhasil kami pandu hingga mencapai kawasan hutan yang aman, jauh dari pemukiman warga.”

Baca Juga :  Kontroversi Kontes Transgender: Kecaman Haji Uma Terhadap Peserta yang Mengatasnamakan Aceh

Setelah berhasil menyingkirkan ancaman yang mengganggu kehidupan masyarakat setempat, tim penjaga yang tak kenal lelah tetap berjaga-jaga untuk menghindari kemungkinan gajah-gajah tersebut kembali lagi.

“Kami mengatur jadwal jaga malam secara bergantian di pintu keluar hewan-hewan ini. Keamanan masyarakat adalah prioritas utama kami,” tambah Muslim dengan penuh tekad.

Namun, tak hanya berhenti di situ, tim TPFF telah membawa inovasi baru untuk mengatasi konflik antara manusia dan gajah.

Baca Juga :  Ramainya Antrean di Pelabuhan Balohan: Keseruan dan Antusiasme Penumpang Lebaran

Mereka telah memasang pagar listrik yang dikenal dengan sebutan “kawat kejut” di jalur-jalur yang sering dilalui oleh para penguasa hutan ini.

“Kami sudah melakukan survei di lapangan tanpa membawa peralatan, namun kami yakin pagar listrik ini akan menjadi solusi efektif. Gajah-gajah tersebut akan menghindari pemukiman warga Karang Ampar dengan adanya penghalang tersebut,” jelas Muslim dengan penuh harapan.

Artikel Terkait

4 Pulau Aceh Dipindahkan ke Sumut? Azhari Cage & Pakar Ungkap Fakta Mengejutkan!
Senator Aceh Desak Presiden Pecat Mendagri, Polemik Empat Pulau Kian Memanas
4 Uang Kertas Lawas Ini Resmi Ditarik BI, Yuk Cek Dompet dan Celengan Kamu!
26 Tahun Penantian, Provinsi ALA Segera Terwujud? Moratorium Dicabut, Waktunya Gayo, Alas, Singkil, dan Subulussalam Bangkit!
Moratorium Dicabut, Kabupaten Aceh Raya Siap Lahir: 7 Kecamatan Menanti Pemekaran!
PT Rafautar Klarifikasi Pemberitaan Bohong Penumpang, Wartawan Aceh Timur Minta Ditindak Tegas
3.000 ASN di Aceh Utara Belum Terima TPP Selama 3 Bulan, Pemkab Masih Tunggu Persetujuan Kemendagri
Penyelundupan 98 Kg Sabu di Aceh Gagal Total, Polisi Tangkap 3 Pemasok Jaringan Internasional

           
Konten berikut adalah iklan platform MGID, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut