Keju Dangke: Keju Tradisional Khas Sulawesi yang Mendunia - Acheh Network

Keju Dangke: Keju Tradisional Khas Sulawesi yang Mendunia

Rabu, 14 Agustus 2024 - 06:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keju Dangke
Keju Dangke/Foto: IDN Times/Aktual Borneo

 

 

ACHEHNETWORK.COM – Keju memang jadi salah satu camilan dan makanan yang populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Tapi, kamu tahu nggak sih, kalau banyak keju yang kita temui di sini adalah keju impor dari negara-negara seperti Selandia Baru, Prancis, Belanda, atau Italia?

Nah, yang menarik, Indonesia juga punya keju tradisional yang nggak kalah menarik, namanya keju dangke.

Keju dangke ini berasal dari Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, dan terbuat dari susu kerbau atau sapi yang diolah secara tradisional.

Meski awalnya dangke disajikan sebagai pengganti lauk, kini keju ini sering dijadikan camilan. Dengan warna putih cerah, tekstur kenyal mirip tahu, dan rasa gurih yang khas, dangke sudah dikenal hingga ke luar negeri. Penasaran dengan keunikan keju dangke? Yuk, kita kulik lebih dalam!

 

1. Asal Usul Nama Dangke

Pernah penasaran kenapa namanya “dangke”? Ternyata, nama ini punya sejarah menarik, lho! Konon, pada tahun 1900-an, warga Enrekang menyajikan dangke kepada kolonial Belanda.

Kolonial Belanda yang menerima hidangan ini mengucapkan terima kasih dengan bahasa Belanda “dank u (wel)”.

Baca Juga :  Resep Balado Terong dan Teri: Nikmatnya Sajian Lezat yang Tak Terlupakan!

Sejak saat itu, masyarakat Enrekang mulai menyebut makanan mirip keju ini dengan nama dangke. Hingga kini, dangke menjadi oleh-oleh khas Enrekang yang populer di berbagai kalangan.

 

2. Dangke: Makanan Para Bangsawan

Mungkin baru pertama kali mendengar tentang dangke, tapi tahukah kamu bahwa dangke sudah ada sejak ratusan tahun lalu?

Dahulu, dangke adalah makanan spesial yang hanya disajikan untuk para bangsawan.

Masyarakat saat itu jarang memiliki kerbau atau sapi, sehingga dangke menjadi makanan istimewa yang hanya dihidangkan untuk raja-raja dan bangsawan.

Berbeda dengan keju di Barat yang biasanya disantap bersama roti atau pasta, dangke sering dijadikan lauk nasi, atau diolah menjadi dangke bakar, dangke goreng, isian bakso, atau sup.

 

3. Kandungan Nutrisi Dangke

Kalau bicara soal nutrisi, dangke juga punya manfaat yang nggak bisa dipandang sebelah mata. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (2019), dangke mengandung berbagai nutrisi penting seperti air, protein, lemak, dan karbohidrat.

Selain itu, dangke kaya akan beta-karoten dari susu sapi yang baik untuk kesehatan kulit dan mata, serta hipothiocyanit yang berfungsi sebagai antimikroba untuk melawan bakteri, jamur, dan virus dalam tubuh.

Baca Juga :  5 Makanan Khas yang Wajib Ada di Perayaan 17 Agustus untuk Menambah Semangat Kemerdekaanmu!

 

4. Proses Pembuatan Dangke

Pembuatan dangke ini unik banget, lho! Dangke dibuat menggunakan enzim papain dari getah buah pepaya untuk mengentalkan susu, berbeda dengan keju segar yang biasanya menggunakan kultur sarter atau enzim rennet.

Prosesnya dilakukan secara tradisional: susu murni dipanaskan, ditambahkan getah pepaya, kemudian digumpalkan.

Gumpalan tersebut disaring, dibuang airnya, dan dicetak dengan batok kelapa. Setelah itu, dangke dikemas dalam daun pisang yang membentuk kerucut, memberikan aroma khas yang menggugah selera.

Dangke bisa bertahan sekitar satu bulan di kulkas, dan dua hari di suhu ruang.

 

5. Kepopuleran Dangke yang Mendunia

Keju dangke sekarang sudah menjadi komoditas ekspor yang terkenal.

Selain tersedia di berbagai restoran dan tempat makan di Enrekang, dangke juga bisa ditemukan di negara-negara tetangga seperti Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Prancis, hingga Amerika Serikat.

Jadi, nggak heran kalau dangke sudah menjadi keju kebanggaan Indonesia yang mendunia!

Jadi, sudah siap mencoba keju tradisional khas Sulawesi ini? Keunikan dan kelezatannya pasti bakal bikin kamu penasaran!***

Editor : ADM

Artikel Terkait

Jelajahi Surga Kuliner di Gading Serpong: 10 Destinasi Tempat Kuliner Terbaik Tahun 2025
Jangan Sampai Ketinggalan! Inilah 10 Street Food Paling Viral di Bandung
Tak Perlu ke Madura! Ini 5 Tempat Sate Madura Paling Enak di Kelapa Gading yang Bikin Ketagihan
10 Rekomendasi Tempat Makan Siang di Tangerang Selatan
Menikmati Bakso Lezat di Bandung: 10 Tempat yang Wajib Dicoba!
Menjelajahi Kuliner Sragen: 3 Rekomendasi Tempat Makan yang Wajib Dicoba
3 Tempat Makan Mie Ayam Enak dan Murah di Malang yang Wajib Dicoba
5 Kuliner Khas Lombok yang Rasanya Nendang, Dijamin Bikin Pengen Nambah!

           
Konten berikut adalah iklan platform MGID, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut
Konten berikut adalah iklan platform Recreativ, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut

Artikel Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 11:02 WIB

Jelajahi Surga Kuliner di Gading Serpong: 10 Destinasi Tempat Kuliner Terbaik Tahun 2025

Kamis, 13 Februari 2025 - 10:31 WIB

Jangan Sampai Ketinggalan! Inilah 10 Street Food Paling Viral di Bandung

Kamis, 30 Januari 2025 - 13:34 WIB

Tak Perlu ke Madura! Ini 5 Tempat Sate Madura Paling Enak di Kelapa Gading yang Bikin Ketagihan

Kamis, 30 Januari 2025 - 13:23 WIB

10 Rekomendasi Tempat Makan Siang di Tangerang Selatan

Kamis, 30 Januari 2025 - 12:05 WIB

Menikmati Bakso Lezat di Bandung: 10 Tempat yang Wajib Dicoba!

Kamis, 30 Januari 2025 - 10:10 WIB

Menjelajahi Kuliner Sragen: 3 Rekomendasi Tempat Makan yang Wajib Dicoba

Selasa, 14 Januari 2025 - 21:40 WIB

3 Tempat Makan Mie Ayam Enak dan Murah di Malang yang Wajib Dicoba

Sabtu, 4 Januari 2025 - 22:35 WIB

5 Kuliner Khas Lombok yang Rasanya Nendang, Dijamin Bikin Pengen Nambah!

Berita Terkini