Inilah La Jument, Mercusuar Paling Berbahaya di Dunia, Berani Mencoba Tantangan Ini? - Acheh Network

Inilah La Jument, Mercusuar Paling Berbahaya di Dunia, Berani Mencoba Tantangan Ini?

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

La Jument, Mercusuar Paling Berbahaya di Dunia/

La Jument, Mercusuar Paling Berbahaya di Dunia/

ACHEHNETWORK.COM – La Jument, mercusuar ikonik di pantai Brittany, Prancis, dikenal sebagai mercusuar paling berbahaya di dunia.

Berlokasi di salah satu laut paling ganas di Eropa, mercusuar ini menjadi saksi keberanian dan tantangan alam yang luar biasa.

Berdiri tegak di tengah badai yang dahsyat, La Jument tak hanya memancarkan cahaya bagi para pelaut, tapi juga menjadi simbol ketangguhan melawan amukan laut.

Sejarah Berdirinya La Jument

Dibangun pada 1904 dan resmi beroperasi sejak 1911, mercusuar ini bertujuan memberikan panduan bagi kapal-kapal yang melewati perairan berbahaya Brittany.

Baca Juga :  Keberagaman Tradisi Ramadhan: 5 Tradisi Khas Unik Selama Ramadhan dari Berbagai Negara

Kawasan ini terkenal dengan gelombang besar, badai kencang, dan arus laut yang kuat, yang telah merenggut lebih dari 30 kapal antara 1888 hingga 1904.

Kondisi ini akhirnya mendorong pembangunan mercusuar sebagai penanda bahaya di sekitar pantai Brittany.

Gelombang Dahsyat dan Keberanian Sang Penjaga

Salah satu alasan mengapa La Jument begitu terkenal adalah foto-foto dramatis yang diabadikan oleh fotografer Prancis, Jean Guichard, pada 1989.

Baca Juga :  Unilever Disorot Publik: Siapa Pemilik Sebenarnya? Berikut Profilnya

Dalam momen yang sangat berbahaya, Guichard menangkap gambar saat gelombang raksasa setinggi 20-30 meter menerjang mercusuar ini, membuat ombak menghantam keras jendela dan pintu depan mercusuar.

Di dalam bangunan yang diterjang air, terlihat penjaga mercusuar, Theodore Malgorn, yang terjebak di ruang lampu sorot sambil menunggu pertolongan datang.

Momen ini memperlihatkan…

Halaman Selanjutnya…

Editor : ADM

Artikel Terkait

Mengenal Libya: Dari Kekuasaan Gaddafi Hingga ke Kekacauan Pasca Perang
Sejarah Jatuhnya Monarki Irak: Kisah Tragis King Faisal II dalam Kudeta Irak
Utqiagvik: Kota Tanpa Matahari Selama Berbulan-bulan
Krisis Laki-laki di Rusia: Dampak Perang dan Ketidakseimbangan Gender
Transformasi Korea Selatan: Dari Negara Miskin hingga Macan Asia
Keunikan 5 Negara Tanpa Sungai: Fakta Menarik dan Cara Bertahan di Tengah Keterbatasan Alam
Misteri Suku Wajak: Jejak Fosil dan Teori Hilangnya Salah Satu Manusia Purba di Nusantara
Daftar Suku Bangsa di 10 Provinsi di Pulau Sumatera yang Kaya Akan Keberagaman

Konten berikut adalah iklan platform MGID, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut
Konten berikut adalah iklan platform Recreativ, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut

Artikel Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 09:18 WIB

Mengenal Libya: Dari Kekuasaan Gaddafi Hingga ke Kekacauan Pasca Perang

Jumat, 22 November 2024 - 22:26 WIB

Sejarah Jatuhnya Monarki Irak: Kisah Tragis King Faisal II dalam Kudeta Irak

Jumat, 22 November 2024 - 18:18 WIB

Utqiagvik: Kota Tanpa Matahari Selama Berbulan-bulan

Jumat, 22 November 2024 - 16:14 WIB

Krisis Laki-laki di Rusia: Dampak Perang dan Ketidakseimbangan Gender

Jumat, 22 November 2024 - 14:39 WIB

Transformasi Korea Selatan: Dari Negara Miskin hingga Macan Asia

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 12:05 WIB

Keunikan 5 Negara Tanpa Sungai: Fakta Menarik dan Cara Bertahan di Tengah Keterbatasan Alam

Rabu, 23 Oktober 2024 - 11:05 WIB

Misteri Suku Wajak: Jejak Fosil dan Teori Hilangnya Salah Satu Manusia Purba di Nusantara

Selasa, 22 Oktober 2024 - 16:32 WIB

Daftar Suku Bangsa di 10 Provinsi di Pulau Sumatera yang Kaya Akan Keberagaman

Berita Terkini

Kota terindah di Indonesia/

Wisata

10 Kota Terindah di Indonesia yang Jadi Impian Wisatawan

Sabtu, 23 Nov 2024 - 10:18 WIB