PSSI Usut Tuntas Kasus Pemukulan Wasit di PON 2024: Sanksi Berat Menanti Pelaku - Acheh Network

PSSI Usut Tuntas Kasus Pemukulan Wasit di PON 2024: Sanksi Berat Menanti Pelaku

Senin, 16 September 2024 - 09:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir/Foto: RRI.co.id

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir/Foto: RRI.co.id

AchehNetwork.com – PSSI akan mengusut tuntas insiden pemukulan wasit yang terjadi dalam pertandingan sepak bola putra di PON 2024.

Korban dalam kejadian ini adalah wasit Eko Agus Sugih Harto, yang mendapat perlakuan kasar dari salah satu pemain.

 

Dilansir dari RRI.co.id, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengutuk keras tindakan anarkis tersebut.

Ia menegaskan bahwa PSSI tidak akan menoleransi perilaku seperti ini, dan memastikan bahwa sanksi berat akan diberikan kepada pihak-pihak yang terlibat.

 

“Tindakan ini sangat memalukan. PSSI akan mengusut peristiwa ini hingga tuntas, dan sanksi terberat menanti mereka yang terbukti bersalah,” ujar Erick dalam pernyataannya yang diterima pada Minggu (15/9/2024).

 

Selain mengecam aksi kekerasan tersebut, Erick menyatakan bahwa investigasi menyeluruh akan dilakukan, termasuk memeriksa kejanggalan dalam kepemimpinan wasit selama pertandingan.

Meskipun demikian, Erick menegaskan bahwa apapun keputusannya, tindakan kekerasan tidak bisa dibenarkan.

Baca Juga :  Atlet Panjat Tebing Bali Terpikat Kuliner Aceh dan Keramahan Masyarakatnya: "Semuanya Enak!"

 

“Kami akan menyelidiki apakah ada indikasi pertandingan yang tidak adil, tetapi terlepas dari itu, tindakan pemain sangat tidak sportif dan pasti akan mendapatkan sanksi berat,” tambahnya.

 

Erick juga menyebutkan bahwa jika terbukti ada pengaturan skor atau keputusan yang disengaja untuk memanipulasi hasil pertandingan, hukuman berat seperti larangan seumur hidup akan diberikan kepada para pelaku.

Namun, tindakan kekerasan terhadap wasit tetap menjadi fokus utama, karena dianggap sebagai tindak kriminal yang harus diproses hukum.

 

“Pukulan terhadap wasit adalah tindakan kriminal yang serius, dan hukum harus ditegakkan. Begitu juga jika ada indikasi pengaturan pertandingan oleh oknum, kami akan membawa kasus ini ke ranah hukum,” tegas Erick, mantan presiden klub Inter Milan.

 

PSSI menyatakan insiden ini mencoreng upaya Indonesia untuk membangun sepak bola yang lebih baik, terutama di tengah perkembangan positif yang telah terlihat.

Baca Juga :  Briptu Derli Amalia Putri Raih Dua Medali untuk Aceh di PON XXI

 

Erick menegaskan bahwa PSSI memiliki komitmen untuk menjaga prinsip fair play dan tidak akan memberikan toleransi bagi siapa pun yang melanggarnya.

 

“Fair play adalah komitmen utama dalam sepak bola. Tidak ada ruang untuk tindakan yang merusak semangat tersebut. Sanksi yang kami jatuhkan bukan hanya hukuman, tetapi juga pesan tegas bahwa sepak bola Indonesia tidak akan mentolerir perilaku di luar fair play,” ujar Erick.

 

Insiden pemukulan terjadi dalam laga semifinal PON 2024 antara Aceh dan Sulawesi Tengah.

Wasit Eko Agus Sugih Harto sempat dianggap membuat keputusan kontroversial, yang akhirnya memicu aksi pemukulan oleh salah satu pemain Sulawesi Tengah. Akibat serangan tersebut, wasit Eko terkapar dan harus mendapatkan perawatan medis.

 

PSSI berharap investigasi ini dapat memberikan keadilan bagi semua pihak dan menjadi pelajaran penting agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.***

Editor : ADM Acheh Network

Sumber : RRI.co.id

Artikel Terkait

Daftar Sementara Pemenang Paslon Bupati dan Wali Kota se-Aceh dalam Pilkada 2024
Polisi Tangkap Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya dengan Senapan Angin
ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu dan Galan: Dunia Bereaksi
Polda Aceh Serahkan Dua Tersangka Kasus Illegal Logging ke Kejari Pidie Jaya
Strategi Indonesia Menjaga Keseimbangan Antara Cina dan Amerika Serikat di Tengah Dinamika Geopolitik Global
KIP Aceh Akui Paslon 01 Tidak Melanggar Tata Tertib dalam Debat Publik Ketiga
Pj Gubernur Aceh Dorong BPKS Sabang Kembangkan Pariwisata Premium dan Perikanan Berorientasi Ekspor
Kebakaran Hebat Landa Lima Unit Ruko di Simpang Keutapang, Aceh Besar

Konten berikut adalah iklan platform MGID, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut
Konten berikut adalah iklan platform Recreativ, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut

Artikel Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 11:16 WIB

Daftar Sementara Pemenang Paslon Bupati dan Wali Kota se-Aceh dalam Pilkada 2024

Sabtu, 23 November 2024 - 11:11 WIB

Polisi Tangkap Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya dengan Senapan Angin

Jumat, 22 November 2024 - 22:41 WIB

ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu dan Galan: Dunia Bereaksi

Jumat, 22 November 2024 - 21:21 WIB

Polda Aceh Serahkan Dua Tersangka Kasus Illegal Logging ke Kejari Pidie Jaya

Jumat, 22 November 2024 - 14:55 WIB

Strategi Indonesia Menjaga Keseimbangan Antara Cina dan Amerika Serikat di Tengah Dinamika Geopolitik Global

Jumat, 22 November 2024 - 14:06 WIB

KIP Aceh Akui Paslon 01 Tidak Melanggar Tata Tertib dalam Debat Publik Ketiga

Jumat, 22 November 2024 - 13:20 WIB

Pj Gubernur Aceh Dorong BPKS Sabang Kembangkan Pariwisata Premium dan Perikanan Berorientasi Ekspor

Jumat, 22 November 2024 - 11:27 WIB

Kebakaran Hebat Landa Lima Unit Ruko di Simpang Keutapang, Aceh Besar

Berita Terkini

Kota terindah di Indonesia/

Wisata

10 Kota Terindah di Indonesia yang Jadi Impian Wisatawan

Sabtu, 23 Nov 2024 - 10:18 WIB