|
Proses evakuasi/ |
AchehNetwork.com – Mayat pria tanpa identitas ditemukan mengapung di perairan pantai Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe pada Senin, 19 Agustus 2024.
Penemuan ini segera menimbulkan perhatian masyarakat setempat, mengingat lokasi penemuan berada di area yang cukup ramai.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, melalui Kapolsek Dewantara, Ipda Fadhlullillah, mengungkapkan bahwa mayat tersebut sudah dievakuasi dengan cepat melalui Pelabuhan Krueng Geukuh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara.
Proses evakuasi melibatkan kerja sama antara anggota Polri, TNI, SAR, dan PMI setempat, yang dengan sigap menanggapi laporan warga.
Penemuan ini bermula dari seorang nelayan bernama Armiadi (50), warga Desa Blang Naleung Mameh, Kecamatan Muara Satu.
Saat sedang melaut, Armiadi melihat sesuatu yang mencurigakan mengapung di air.
Setelah mendekat dan memastikan bahwa itu adalah tubuh manusia, Armiadi langsung menghubungi kepala dusun setempat untuk melaporkan temuannya.
Kepala dusun kemudian meneruskan informasi ini ke pihak berwenang, yang segera bergerak untuk melakukan evakuasi.
Evakuasi dilakukan sekitar pukul 12.15 WIB di lokasi dengan koordinat Bujur Timur 51°63’60” dan Lintang Timur 09°70’5982″.
Kapal milik Lanal Lhokseumawe digunakan untuk membawa jenazah tersebut ke Pelabuhan Krueng Geukuh, di mana mayat tersebut kemudian dipindahkan ke ambulans PMI untuk dibawa ke RS Cut Meutia.
“Saat ini, kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari pihak rumah sakit untuk proses identifikasi lebih lanjut,” ujar Kapolsek Fadhlullillah.
Hingga kini, identitas korban belum diketahui, dan pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait penemuan ini.
Penemuan mayat ini menambah daftar panjang kasus serupa di wilayah tersebut, sehingga pihak berwenang menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika melihat hal-hal mencurigakan di sekitar mereka.***