AchehNetwork.com – Sebuah video yang menampilkan pemilihan Ratu Kecantikan Transgender beredar luas di TikTok, Facebook dan grup WhatsApp masyarakat Aceh.
Video tersebut menampilkan seorang peserta yang tampak seperti perempuan bertubuh gempal dinyatakan sebagai pemenang dengan selempang Aceh.
Mengenakan gaun seksi, peserta tersebut melangkah maju ke depan panggung dan bersalaman dengan peserta lainnya.
Pantauan wartawan di lapangan menunjukkan bahwa topik ini menjadi perbincangan hangat di berbagai warung kopi di Banda Aceh.
Hampir semua meja membicarakan tentang kontestan dari Aceh yang mengikuti acara pemilihan ratu kecantikan transgender di Jakarta, di mana peserta dari Aceh tersebut dinyatakan sebagai pemenang.
Reaksi Pemuda Muhammadiyah Aceh
Pemuda Muhammadiyah Aceh melalui Wakil Sekretaris Bidang Pertahanan, Rizki Maulizar, menyatakan penolakan keras terhadap segala bentuk kegiatan yang mendukung transgender di Aceh.
“Kami akan menjadi garda terdepan untuk menolak apapun kegiatan yang mengatasnamakan transgender, karena hal ini tidak sesuai dengan syariat Islam yang diterapkan di Bumi Serambi Mekkah. Secara sunatullah, tidak ada makhluk di dunia ini yang diciptakan sebagai LGBT,” tegas Rizki Maulizar.
Pemuda Muhammadiyah Aceh juga berharap Pemerintah Aceh menindak tegas pihak-pihak yang dianggap mencoreng nama baik Aceh dengan mengikuti ajang kecantikan transgender yang dilaksanakan di Jakarta Pusat pada Minggu malam, 5 Agustus 2024.***/RZ
