Pemerintah Kota Lhokseumawe Beli Sampah Warga, Tingkatkan Kebersihan dan Pendapatan Warga

Selasa, 16 Juli 2024 - 13:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Lhokseumawe Beli Sampah
Pemerintah Kota Lhokseumawe Beli Sampah Warga

AchehNetworl.com – Dalam upaya mengatasi permasalahan sampah dan meningkatkan kebersihan di kawasan kumuh, Pemerintah Kota Lhokseumawe mengumumkan inisiatif baru untuk membeli sampah warga. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lhokseumawe, T. Adnan, menyatakan bahwa program ini dimulai di Pusong Baru, Kecamatan Banda Sakti, dengan rencana untuk diperluas ke wilayah lain di Lhokseumawe.

Adnan menjelaskan bahwa sampah warga akan dibeli dengan harga 500 rupiah per kilogram. Namun, untuk sampah dengan spesifikasi yang lebih baik, harganya akan lebih tinggi. 

“Kami memastikan bahwa sampah ini akan bermanfaat. Setelah dipilah, kami akan membeli dengan harga yang pantas,” ujar Adnan.

Baca Juga :  Satreskrim Polresta Banda Aceh Berhasil Menangkap Pelaku Curanmor

Teknis Pelaksanaan Program

Untuk memastikan program ini berjalan lancar, Pemerintah Kota akan bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, keuchik, dan kepala dusun setempat. 

Adnan menekankan pentingnya kesepakatan dan koordinasi dengan perangkat desa sebelum memulai program.

Bank Sampah: Solusi Pengelolaan dan Pendapatan

Sampah yang dibeli dari warga akan dikelola oleh bank sampah. Adnan berharap, keberadaan bank sampah ini tidak hanya membantu mengatasi masalah kebersihan, tetapi juga memberikan sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat. 

“Keberhasilan program ini sangat bergantung pada partisipasi masyarakat. Sampah yang terkumpul sudah ada yang menampung, tinggal bagaimana masyarakat memanfaatkannya,” tambah Adnan.

Baca Juga :  Kebakaran Melanda Kampung Pantan Pertik, Aceh Tengah, 3 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Harapan untuk Masa Depan

Dengan program ini, Adnan berharap masyarakat akan lebih sadar akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya dan memanfaatkannya sebagai sumber daya yang bernilai. 

Program ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat di seluruh wilayah Lhokseumawe.

Program inovatif ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Lhokseumawe dalam menciptakan lingkungan yang bersih sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi warganya. 

Dengan dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat, Lhokseumawe bisa menjadi kota yang lebih bersih dan asri.***

ARTIKEL TERKAIT

Aksi Massa di Lhokseumawe Desak Polresta Banda Aceh Cabut Status Tersangka Mahasiswa Demo DPRA
Cuaca Ekstrem Tunda Pertandingan Panjat Tebing di PON XXI Aceh-Sumut 2024
Kisruh Laga Sepak Bola PON Aceh-Sumut: Menpora Dito Beri Peringatan Sanksi Berat Terhadap Pemain dan Wasit
Venue Menembak PON 2024 di Aceh Besar Ambruk, Banjir dan Cuaca Ekstrem Jadi Penyebab
5 Kontroversi PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara: Dari Fasilitas Buruk hingga Keputusan Wasit yang Menuai Protes
Kecelakaan Tragis di Bener Meriah, Balita Tewas Akibat Tabrakan Sepeda Motor dengan Truk
Abrasi Pantai di Gampong Lhok Puuk, Aceh Utara Makin Memprihatinkan, Warga Terdampak Berharap Penanganan Serius
Atap Venue Cabor Menembak PON XXI di Aceh Ambruk, Pertandingan Ditunda

ARTIKEL TERKAIT

Selasa, 17 September 2024 - 21:49 WIB

Aksi Massa di Lhokseumawe Desak Polresta Banda Aceh Cabut Status Tersangka Mahasiswa Demo DPRA

Selasa, 17 September 2024 - 21:43 WIB

Cuaca Ekstrem Tunda Pertandingan Panjat Tebing di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Selasa, 17 September 2024 - 21:29 WIB

Kisruh Laga Sepak Bola PON Aceh-Sumut: Menpora Dito Beri Peringatan Sanksi Berat Terhadap Pemain dan Wasit

Selasa, 17 September 2024 - 21:20 WIB

Venue Menembak PON 2024 di Aceh Besar Ambruk, Banjir dan Cuaca Ekstrem Jadi Penyebab

Selasa, 17 September 2024 - 17:28 WIB

Kecelakaan Tragis di Bener Meriah, Balita Tewas Akibat Tabrakan Sepeda Motor dengan Truk

BERITA TERKINI