Ketua Fraksi Partai Aceh (F-PA) DPRA, Tarmizi SP/ |
AchehNetwork.com – Ketua Fraksi Partai Aceh (F-PA) DPRA, Tarmizi SP, secara resmi mengumumkan pencalonannya sebagai bakal calon Bupati Aceh Barat dalam Pilkada 2024.
Pengumuman tersebut disampaikan pada malam Festival Rapai Aceh 2024 di Desa Lapang, Johan Pahlawan, Aceh Barat, Jumat (19/7/2024).
Pencalonan Tak Terduga
Dilansir AN Creator dari RRI.co.id, Dalam pernyataannya, Tarmizi mengungkapkan bahwa dirinya tidak memiliki niat atau rencana untuk maju sebagai calon bupati.
“Saya tidak punya niat sebelumnya menjadi calon bahkan tidak ada rencana. Saya diperintahkan Mualem dan Abu Razak untuk maju, ini adalah alasan saya,” ujar Tarmizi, menjelaskan motivasi di balik pencalonannya.
Tarmizi, yang berhasil terpilih kembali sebagai anggota DPRA pada Pemilu legislatif 2024, mengakui beratnya keputusan untuk meninggalkan kursi DPRA.
Namun, ia merasa memiliki kewajiban untuk melaksanakan tugas partai dan maju sebagai kandidat.
“Meskipun berat meninggalkan kursi DPRA, namun saya harus melaksanakan tugas partai untuk maju sebagai kandidat,” tambahnya.
Persaingan Internal
Ia juga menanggapi kemunculan nama-nama kandidat lain yang berencana maju sebagai bakal calon bupati dari Partai Aceh.
“Ada pak Said Rasul, pak Meurah Ali, keduanya adalah senior saya, saudara saya. Tapi untuk naik jadi calon bupati tergantung dari syarat dan perintah. Hasil survei, rekomendasi petinggi partai wilayah dan anggota DPRA terpilih. Dari syarat itu hanya saya yang mencukupi,” tegas Tarmizi.
Tarmizi menyebutkan bahwa proses pencalonan masih panjang.
“Saat pendaftaran bakal calon bupati/wakil bupati dibuka, barulah akan terlihat,” ujarnya.
Ia berharap agar masyarakat Aceh Barat tetap solid dan tidak terpecah belah selama proses ini berlangsung.
Pencalonan Tarmizi SP sebagai bakal calon Bupati Aceh Barat menambah dinamika politik menjelang Pilkada 2024.
Keputusan tersebut, yang didasarkan pada perintah partai dan hasil survei, menunjukkan komitmen Tarmizi dalam menjalankan tugas partai.
Masyarakat Aceh Barat diharapkan tetap solid dan mendukung proses demokrasi yang sehat.***