Kapolda Aceh Lantik 262 Bintara Remaja Polri, Pesan Kapolda: Jangan Sakiti Hati Masyarakat

Kamis, 11 Juli 2024 - 13:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bintara, Kapolda Aceh
 Kapolda Aceh Lantik 262 Bintara Remaja Polri

AchehNetwork.com – Sebuah momen bersejarah terjadi di Sekolah Polisi Negara Polda Aceh, Kecamatan Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, ketika Kapolda Aceh, Irjen Achmad Kartiko, melantik 262 bintara remaja Polri yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan dan pelatihan selama lima bulan. 

Upacara pelantikan ini menjadi penanda berakhirnya rangkaian program pendidikan pembentukan bintara Polri gelombang I tahun anggaran 2024.

Pesan Moral dan Tanggung Jawab

Dalam amanatnya, Irjen Achmad Kartiko menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan masyarakat dan terus mengembangkan ilmu serta keterampilan yang telah diperoleh selama pendidikan. 

“Jangan sakiti hati masyarakat dan teruslah mengembangkan diri. Bangun dan jaga karakter sebagai bhayangkara yang dekat dengan masyarakat,” ujarnya, mengutip amanat Kalemdiklat Polri Komjen Purwadi Arianto.

Komitmen untuk Terus Belajar

Achmad Kartiko mengingatkan para bintara remaja untuk tidak pernah berhenti belajar dan berlatih. 

“Terus kembangkan ilmu yang sudah didapat selama di SPN. Selain pengetahuan, tanamkan juga semangat kejuangan dan stamina fisik yang prima,” tambahnya.

Tugas dan Tanggung Jawab Baru

Dengan resmi dilantiknya 262 bintara ini, mereka kini menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda) dan memiliki berbagai tugas serta tanggung jawab sebagai bhayangkara negara. 

Baca Juga :  Operasi Penertiban Juru Parkir Liar di Banda Aceh Sambut PON XXI Aceh-Sumut 2024, Dishub Bersinergi dengan Pihak Berwenang

“Keberhasilan ini adalah anugerah Tuhan Yang Maha Esa yang harus disyukuri, serta jawaban dari doa tulus para orang tua dan keluarga,” ujar Achmad Kartiko.

Tema Pendidikan: “Pendidikan dan Pelatihan yang Melayani untuk Polri Presisi”

Tema pendidikan Polri tahun ini adalah “Pendidikan dan Pelatihan yang Melayani untuk Polri Presisi”. 

Tema ini bertujuan untuk menciptakan sumber daya manusia Polri yang mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sejak awal pendidikan dan pelatihan. 

“Tekad dan niat untuk melayani tidak akan terwujud jika para bintara abai terhadap tugas dan fungsi mereka sebagai bhayangkara,” tegasnya.

Baca Juga :  Bunuh Abang Kandung demi Melindungi Ibu: Tersangka Butuh Pendampingan Hukum

Tantangan dan Harapan ke Depan

Achmad Kartiko menekankan bahwa pelantikan ini hanyalah awal dari perjalanan panjang karier mereka sebagai anggota Polri.

 “Tugas yang akan dihadapi ke depan akan semakin kompleks dan penuh tantangan. Oleh karena itu, selalu jaga keimanan dan ketaqwaan sebagai landasan moral dan spiritual dalam pelaksanaan tugas,” pesannya.

Menjaga Kehormatan dan Menghindari Pelanggaran

Jenderal bintang dua ini juga menekankan pentingnya menjaga nama baik serta kehormatan diri, keluarga, dan institusi. 

“Hindari segala pelanggaran disiplin, kode etik, dan pidana. Jalin persaudaraan dengan rekan-rekan TNI dan seluruh komponen bangsa, serta bangun komunikasi positif dengan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga stabilitas kamtibmas yang kondusif,” harapnya.

Pelantikan ini menjadi tonggak penting bagi para bintara remaja Polri yang siap mengemban tugas berat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. 

Semoga mereka dapat memberikan dedikasi terbaik kepada institusi Polri, masyarakat, bangsa, dan negara.***

ARTIKEL TERKAIT

Provinsi Aceh Berpotensi Miliki Kabupaten Baru: Aceh Raya Hasil Pemekaran dari Aceh Besar dengan Tujuh Kecamatan
Aksi Massa di Lhokseumawe Desak Polresta Banda Aceh Cabut Status Tersangka Mahasiswa Demo DPRA
Cuaca Ekstrem Tunda Pertandingan Panjat Tebing di PON XXI Aceh-Sumut 2024
Kisruh Laga Sepak Bola PON Aceh-Sumut: Menpora Dito Beri Peringatan Sanksi Berat Terhadap Pemain dan Wasit
Venue Menembak PON 2024 di Aceh Besar Ambruk, Banjir dan Cuaca Ekstrem Jadi Penyebab
5 Kontroversi PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara: Dari Fasilitas Buruk hingga Keputusan Wasit yang Menuai Protes
Kecelakaan Tragis di Bener Meriah, Balita Tewas Akibat Tabrakan Sepeda Motor dengan Truk
Abrasi Pantai di Gampong Lhok Puuk, Aceh Utara Makin Memprihatinkan, Warga Terdampak Berharap Penanganan Serius

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 18 September 2024 - 08:56 WIB

Provinsi Aceh Berpotensi Miliki Kabupaten Baru: Aceh Raya Hasil Pemekaran dari Aceh Besar dengan Tujuh Kecamatan

Selasa, 17 September 2024 - 21:49 WIB

Aksi Massa di Lhokseumawe Desak Polresta Banda Aceh Cabut Status Tersangka Mahasiswa Demo DPRA

Selasa, 17 September 2024 - 21:43 WIB

Cuaca Ekstrem Tunda Pertandingan Panjat Tebing di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Selasa, 17 September 2024 - 21:29 WIB

Kisruh Laga Sepak Bola PON Aceh-Sumut: Menpora Dito Beri Peringatan Sanksi Berat Terhadap Pemain dan Wasit

Selasa, 17 September 2024 - 21:11 WIB

5 Kontroversi PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara: Dari Fasilitas Buruk hingga Keputusan Wasit yang Menuai Protes

BERITA TERKINI