Pj Gubernur Aceh, didampingi Plh Sekda Aceh, tinjau lokasi konstruksi di sesi 1 sekaligus penyerahan SK penlok Sibanceh ke PPK Lahan Tol Padang Tiji, Pidie/Foto: Humas Aceh |
AchehNetwork.com – Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, mengungkapkan komitmennya dalam mempercepat penyelesaian pengadaan tanah untuk pembangunan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) dan Binjai-Langsa II.
Bustami menyatakan harapannya agar pembangunan jalan tol bisa selesai pada bulan Agustus 2024, demi mendukung gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh serta untuk diresmikan oleh Presiden.
Pernyataan tersebut disampaikan Bustami saat menerima tim Subdit Pengadaan Tanah Jalan Bebas Hambatan Kementerian PUPR, di Kantor Gubernur Aceh pada Jumat (22/3).
Dalam kesempatan tersebut, Bustami juga menyerahkan dokumen penetapan lokasi (penlok) pembaharuan untuk ruas jalan tol Binjai-Langsa II yang telah disiapkan oleh Pemerintah Aceh.
Setelah menerima audiensi tersebut, Pj Gubernur beserta rombongan langsung meninjau dua lokasi yang masih dalam proses pembebasan lahannya pada Sabtu (23/3) sore.
Kunjungan pertama dilakukan di Gampong Kuta Baro, Aceh Besar, yang disambut oleh Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto.
Di sana, Bustami berdialog dengan salah seorang pemilik lahan, Ayub, serta tiga pemilik lahan lainnya. Karena keterbatasan waktu, Bustami mengundang mereka untuk melanjutkan diskusi pada hari berikutnya.
Kemudian, rombongan menuju Gampong Aron Beunot, Kecamatan Padang Tiji, Pidie, yang disambut oleh Pj Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto.
Di lokasi tersebut, setelah melihat kondisi dan berdialog dengan tim dari HAKA, Bustami melaksanakan salat Ashar di Masjid Padang Tiji. Setelah itu, dia berdialog dengan tujuh pemilik tanah yang sedang dalam proses pembebasan.
Bustami menegaskan pentingnya kesadaran bersama dalam proses pembangunan jalan tol ini kepada masyarakat dan pihak terkait.
Dia mengajak masyarakat untuk ikhlas dan menyadari pentingnya pembangunan jalan tol untuk kemudahan akses serta kesejahteraan generasi mendatang.
Bustami juga menepati janjinya dengan menyerahkan dua Surat Keputusan Gubernur Aceh terkait Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah Penambahan untuk Pembangunan Ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh tahun 2024 kepada tim Subdit Pengadaan Tanah Jalan Bebas Hambatan Kementerian PUPR dan Tim HAKA di lokasi pembangunan Tol Sibanceh.
Kepala Satker Pengadaan Tanah Jalan Tol Wilayah II Kementerian PUPR, Agung Sapto, melaporkan bahwa pengadaan lahan untuk ruas jalan tol Binjai-Langsa masih tersisa 3 kilometer dari total 44 kilometer.
Sementara itu, pengadaan lahan untuk tol Sigli-Banda Aceh sudah mencapai 99 persen, hanya menyisakan 37 bidang yang masih harus diselesaikan di seksi 1 Padang Tiji-Seulimum. Selain itu, diperlukan penambahan lahan seluas 112 hektar untuk penambahan badan jalan dan akses pintu tol.
Agung berharap Pemerintah Aceh dapat mempercepat proses penyelesaian pengadaan tanah untuk ruas tol Sigli-Banda Aceh dan Binjai-Langsa II.
Bustami pun optimis bahwa dengan kolaborasi lintas sektor dan kerja bersama, tol Sibanceh akan selesai pada Agustus mendatang, sehingga dapat mendukung PON XXI yang akan berlangsung pada bulan September dan bisa diresmikan oleh Presiden.(*)