Berbahaya tapi malah jadi destinasi wisata /Foto: storage.googleapis.com |
AchehNetwork.com – Siapa sangka bahwa keindahan bisa menyimpan bahaya yang mengintai? Di Siberia, Rusia, terdapat sebuah tempat yang disebut sebagai “Novosibirsk Maldives”.
Julukan eksotis ini mungkin membuatmu terbayang akan pemandangan pantai pasir putih nan lembut, namun kenyataannya, ini adalah destinasi yang jauh dari ramah untuk dikunjungi.
Siberia’s Deadly Beauty
Novosibirsk Maldives, juga dikenal sebagai Novosibirsk TEZ-5, adalah sebuah danau buatan yang sebenarnya digunakan sebagai tempat pembuangan limbah dari pabrik batu bara sejak tahun 1970-an.
Walaupun sejarahnya tidak terlalu bersahabat, pesona visualnya memikat banyak mata.
Airnya memiliki warna hijau tosca yang menarik dengan sentuhan biru yang menawan.
Seperti lukisan alam yang memikat, danau ini telah menarik perhatian banyak pelancong dan pecinta fotografi.
Pertarungan Antara Bahaya dan Keindahan
Meski dihimbau agar tidak mendekatinya karena bahayanya, pengunjung terus berdatangan.
Bahkan, tidak sedikit yang nekat untuk bermain air dan bahkan melakukan pemotretan di sekitar danau ini.
Para pemilik akun media sosial bahkan mengunggah foto-foto menarik mereka, memberikan kesan bahwa mereka sedang berada di surga tropis.
Namun, dibalik pesonanya, Novosibirsk Maldives adalah tempat yang penuh bahaya. Airnya memiliki tingkat pH yang sangat tinggi, mencapai lebih dari 8, dan mengandung bahan kimia beracun.
Paparan terhadap air ini dapat menyebabkan iritasi kulit dan bahkan masalah kesehatan serius.
Ancaman Tersembunyi di Bawah Permukaan
Selain itu, danau ini sangat dalam dengan karakter air yang padat dan tebal lumpur di dasarnya. Sehingga, jika terjadi tenggelam, peluang untuk selamat sangatlah kecil.
Bahkan jika selamat, dampak paparan bahan kimia berbahaya dalam air dapat merusak kesehatan secara permanen.
Meskipun keindahannya seperti mimpi, Novosibirsk Maldives adalah peringatan yang menyedihkan akan konsekuensi dari merusak lingkungan.
Pesona mematikan ini mengingatkan kita bahwa keindahan alam tidak boleh dihargai dengan mengabaikan keberlanjutan dan kesejahteraan kita sendiri.
Jadi, sebelum terpikat oleh pesona yang memikat, penting untuk mengingat bahwa keselamatan dan kesehatan harus selalu menjadi prioritas utama.(*)