Candi Bajang Ratu: Jejak Sejarah Kelam Raja Jayanegara di Majapahit - Acheh Network

Candi Bajang Ratu: Jejak Sejarah Kelam Raja Jayanegara di Majapahit

Kamis, 31 Agustus 2023 - 05:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Candi Bajang Ratu, Jayanegara, Majapahit, Sejarah, Gapura Paduraksa, Relief Sri Tanjung, Sayap Garuda, Antawulan, Trowulan, Kerajaan Hindu-Buddha, Kematian Raja Jayanegara
Candi Bajang Ratu (kebudayaan.kemdikbud.go.id)



AchehNetwork.com – Susunan batu bata merah yang menjulang tinggi di tengah taman yang indah, Candi Bajang Ratu, tampak mencolok dengan warna cokelat terangnya kontras dengan latar belakang rumput hijau dan langit biru yang memayungi.
Terletak di Dusun Kraton, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, candi ini berbentuk Paduraksa atau gapura dengan atap yang elegan. 
Dengan tinggi mencapai 16,5 meter, bangunan ini mengandung kisah kelam dari masa pemerintahan raja kedua Majapahit, Jayanegara.
Menurut catatan dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, pertama kali nama Bajang Ratu disebutkan dalam Oudheikunding Verslag (OV) pada tahun 1915.
Melalui penelitian sejumlah ahli, Candi Bajang Ratu banyak dihubungkan dengan kematian Raja Jayanegara pada tahun 1328.
Dalam kebudayaan.kemdikbud.go.id, dijelaskan bahwa Kitab Pararaton mencatat bahwa Raja Jayanegara meninggal pada tahun 1328 dengan kata-kata “Sira ta dhinarmeng kapopongan, bhisaka ring Çrnggapura pratista ring Antawulan”.
Krom, yang rujukan nya diambil dari laman yang sama, menyebutkan bahwa Çrnggapura dalam Pararaton sama dengan Çri Ranggapura dalam Nagarakertagama, dan Antawulan dalam Pararaton sama dengan Antarsasi dalam Nagarakertagama.
Dari sini disimpulkan bahwa tempat suci Raja Jayanegara berada di Çrnggapura atau Çri Ranggapura, yang lokasinya berada di Antawulan atau Trowulan.
Candi Bajang Ratu diduga berfungsi sebagai pintu masuk ke tempat suci untuk menghormati kematian Raja Jayanegara. 
Hal ini diperkuat oleh relief Sri Tanjung dan Sayap Garuda di Candi Bajang Ratu, yang memiliki makna sebagai simbol pelepasan.
Jayanegara naik takhta sebagai Raja Majapahit menggantikan ayahnya, dan menjadi raja kedua di kerajaan tersebut. 
Namanya disebut Jayanegara dalam Kitab Negarakertagama, sementara dalam Kitab Pararaton ia disebut Kalagemet.(*)
Baca Juga :  7 Gunung Tertinggi di Indonesia: Petualangan Menantang dengan Pemandangan Spektakuler

Artikel Terkait

Mengenal Libya: Dari Kekuasaan Gaddafi Hingga ke Kekacauan Pasca Perang
Sejarah Jatuhnya Monarki Irak: Kisah Tragis King Faisal II dalam Kudeta Irak
Utqiagvik: Kota Tanpa Matahari Selama Berbulan-bulan
Krisis Laki-laki di Rusia: Dampak Perang dan Ketidakseimbangan Gender
Transformasi Korea Selatan: Dari Negara Miskin hingga Macan Asia
Inilah La Jument, Mercusuar Paling Berbahaya di Dunia, Berani Mencoba Tantangan Ini?
Keunikan 5 Negara Tanpa Sungai: Fakta Menarik dan Cara Bertahan di Tengah Keterbatasan Alam
Misteri Suku Wajak: Jejak Fosil dan Teori Hilangnya Salah Satu Manusia Purba di Nusantara

Konten berikut adalah iklan platform MGID, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut
Konten berikut adalah iklan platform Recreativ, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut

Artikel Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 09:18 WIB

Mengenal Libya: Dari Kekuasaan Gaddafi Hingga ke Kekacauan Pasca Perang

Jumat, 22 November 2024 - 22:26 WIB

Sejarah Jatuhnya Monarki Irak: Kisah Tragis King Faisal II dalam Kudeta Irak

Jumat, 22 November 2024 - 18:18 WIB

Utqiagvik: Kota Tanpa Matahari Selama Berbulan-bulan

Jumat, 22 November 2024 - 16:14 WIB

Krisis Laki-laki di Rusia: Dampak Perang dan Ketidakseimbangan Gender

Jumat, 22 November 2024 - 14:39 WIB

Transformasi Korea Selatan: Dari Negara Miskin hingga Macan Asia

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:22 WIB

Inilah La Jument, Mercusuar Paling Berbahaya di Dunia, Berani Mencoba Tantangan Ini?

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 12:05 WIB

Keunikan 5 Negara Tanpa Sungai: Fakta Menarik dan Cara Bertahan di Tengah Keterbatasan Alam

Rabu, 23 Oktober 2024 - 11:05 WIB

Misteri Suku Wajak: Jejak Fosil dan Teori Hilangnya Salah Satu Manusia Purba di Nusantara

Berita Terkini

Kota terindah di Indonesia/

Wisata

10 Kota Terindah di Indonesia yang Jadi Impian Wisatawan

Sabtu, 23 Nov 2024 - 10:18 WIB