Jasad Ikram, korban tenggelam di Aceh Barat saat dievakuasi petugas. (Foto: Dok. BPBD Aceh Barat) |
ACEH BARAT – Di Pantai Mutia, Gampong Suak Uleu, Kecamatan Arongan Lambalek, Aceh Barat, terjadi peristiwa yang mengguncangkan.
Menurut Jamal, M. Yasir (belum ditemukan) dan Ikram terhempas ombak saat mereka sedang berada di pinggir pantai, di antara riak-riak ombak yang sedang mengganas.
Salah seorang teman mereka berusaha menarik mereka ke tepi pantai, tetapi kemudian ia meninggalkan mereka untuk mencari pertolongan dari masyarakat setempat.
Yasir (14) dan Ikram (12) dilaporkan hilang saat mereka bersama beberapa teman lainnya sedang asyik mencari siput di tepian pantai pada Senin, 3 Juli 2023.
Ombak besar yang membawa bongkahan kayu datang menerjang mereka dengan dahsyat.
Beruntung, Yasir dan Ikram sempat diselamatkan oleh salah seorang teman mereka yang berani menarik mereka yang sudah kehabisan tenaga ke daratan.
Namun, teman mereka tersebut harus meninggalkan Yasir dan Ikram untuk mencari pertolongan.
Namun sayangnya, saat mereka kembali bersama warga ke lokasi, jasad kedua korban telah menghilang karena terseret oleh ombak.
Jamal menjelaskan bahwa setelah teman mereka kembali ke tepi pantai bersama warga, kedua korban sudah tidak ada di pinggir pantai. Diperkirakan mereka telah terseret kembali oleh ombak yang ganas.
“Tim TRC Rescue BPBD Aceh Barat terus melakukan pencarian terhadap satu korban lagi, yaitu M. Yasir, dengan membawa perlengkapan yang dibutuhkan di lapangan,” ujar Jamal.
Yasir dan Ikram adalah warga Desa Seuneubok Teungoh, Kecamatan Arongan Lambalek.
BPBD bersama TNI, Polri, Basarnas, masyarakat, dan pihak terkait lainnya terus berupaya mencari korban yang masih belum ditemukan tersebut.
Peristiwa ini telah menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga, teman-teman, dan masyarakat sekitar.
Semoga upaya pencarian yang dilakukan oleh tim gabungan dapat membuahkan hasil positif dan membawa pulang M. Yasir dengan selamat.
Kita berdoa agar semangat kebersamaan dan harapan tidak pernah padam, seiring dengan usaha yang terus dilakukan untuk menemukan korban yang masih hilang dalam tragedi ini.(*)