Aceh Culinary Festival (ACF) 2023: Makanan Lezat dari Aceh dan Dunia Menyatukan Citra Kuliner Tradisional

Minggu, 16 Juli 2023 - 11:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Aceh Culinary Festival, ACF 2023, kuliner tradisional, kearifan lokal, festival kuliner, makanan khas, kebudayaan Aceh, wisata kuliner, UMKM, ekonomi kreatif, green food style.
Aceh Culinary Festival (ACF) 2023
Achehnetwork.com, Banda Aceh – Aroma menggoda dan cita rasa yang memikat memenuhi Aceh Culinary Festival (ACF) 2023, yang menghadirkan beragam hidangan tradisional dari Aceh, nusantara, hingga kuliner khas dari negara-negara di Asia dan Eropa.

“ACF 2023 menawarkan pengalaman kuliner yang autentik, mulai dari citarasa lokal Aceh, nusantara, Asia, Afrika, hingga Eropa,” ungkap Almuniza Kamal, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, di Banda Aceh, pada Jumat (14/7/2023).

Pemerintah Aceh dengan bangga menggelar ACF ke-9 sejak pertama kali diadakan pada tahun 2014. Festival kuliner Aceh tahun ini berlangsung dari tanggal 14 hingga 17 Juli 2023 di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, dengan tema “Culinary Culture Experience”.

“ACF tahun ke-9 ini akan fokus pada nilai-nilai budaya dan tradisi yang terkait dengan kuliner tradisional Indonesia, khususnya kuliner Aceh,” tambahnya.

Almuniza menjelaskan bahwa dalam festival kuliner ini, terdapat 150 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari 12 kabupaten/kota di Aceh, serta sembilan provinsi di Sumatra, Banten, dan DKI Jakarta.

Mereka semua menampilkan hidangan khas tradisional nusantara hingga hidangan internasional seperti Kimchi dari Korea, Tomyam, Takoyaki, Pad Thai, Biryani, Kebab, dan masih banyak lagi.

Baca Juga :  Mahasiswa Mengalami Kecelakaan, Malah Kedapatan Bawa Ganja Akhirnya Diboyong ke Kantor Polisi

Dengan demikian, ACF 2023 menjadi destinasi wisata budaya dan kuliner yang dinantikan oleh para food traveler.

“ACF juga mengampanyekan gerakan gaya makanan hijau atau green food style, yang mengedepankan festival yang ramah lingkungan,” kata Almuniza.

Fahmi Akmal, Direktur Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, menyampaikan bahwa Aceh Culinary Festival 2023, yang menyoroti beragam kuliner kearifan lokal dan nusantara, dapat mendorong potensi wisata dan ekonomi kreatif di Aceh.

Festival ini menciptakan destinasi wisata yang kompetitif, inklusif, dan berkelanjutan.

Fahmi menyebutkan pentingnya menerapkan strategi storynomics yang menekankan narasi dan konten kreatif, dengan menggabungkan perjalanan wisata yang menarik dan optimalisasi media digital.

Baca Juga :  Hampir Empat Ribu Jemaah Haji Asal Aceh Telah Kembali ke Tanah Air, 3 Jemaah Masih Dirawat di Arab Saudi

“Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan adaptasi dan kolaborasi dengan semangat 3G, yaitu gerak cepat, gerak bersama, dan garap semua potensi lokal,” ungkapnya.

Fahmi menegaskan bahwa Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sepenuhnya mendukung penyelenggaraan ACF sebagai salah satu langkah pemulihan ekonomi nasional, dengan tujuan mencapai target kunjungan wisatawan nusantara sebesar 1,4 miliar dan 6 hingga 8,5 juta wisatawan mancanegara.

Ia berharap ACF menjadi ajang yang sukses dan menjadi pendorong utama dalam pertumbuhan ekonomi, peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta membuka peluang usaha dan lapangan kerja.

“Pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif, pelestarian dan pengembangan kuliner kearifan lokal, kita harus menjaganya bersama untuk memajukan Indonesia,” ungkap Fahmi.

Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, menegaskan bahwa kegiatan seperti ACF sangat baik untuk mengisi waktu luang masyarakat dengan aktivitas yang positif.

ACF memiliki peran penting dalam memperkenalkan berbagai hidangan khas tradisional lokal dan nusantara kepada masyarakat Aceh secara lebih luas.

ARTIKEL TERKAIT

Pertandingan Pacu Kuda di PON XXI Aceh-Sumut Siap Digelar di Lapangan H.M Hasan Gayo, Pegasing
Konser Bondan Prakoso di Lhokseumawe Dibatalkan, Digantikan Tahlilan untuk Ulama Kharismatik Tu Sop
Fachrul Razi: Tidak Ada yang Bisa Menggantikan Tu Sop, Kita Kehilangan Ulama Besar Aceh
Tu Sop, Bakal Calon Wakil Gubernur Aceh, Meninggal Dunia di Jakarta: Ulama Kharismatik yang Berjasa Besar bagi Pendidikan Islam
Delapan Unit Ruko di Pusat Perbelanjaan Kotafajar, Aceh Selatan, Terbakar: Bantuan Segera Disalurkan
Logo Resmi PON XXI Aceh-Sumut: Simbol Budaya, Prestasi, dan Harapan Bersama
Panglima Do Resmi Diberhentikan sebagai Ketua DPW PA Abdya, Amnasir Ditunjuk sebagai Pengganti
Sat Reskrim Polres Sabang Berhasil Tangkap Pelaku Penggelapan Dana APBG di Gampong Balohan