Skandal Korupsi Program Peremajaan Sawit Rakyat Aceh Barat: Dua Tersangka Ditahan oleh Kejati Aceh - Acheh Network

Skandal Korupsi Program Peremajaan Sawit Rakyat Aceh Barat: Dua Tersangka Ditahan oleh Kejati Aceh

Selasa, 20 Juni 2023 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Korupsi
Dua tersangka saat hendak dibawa ke Rutan Kelas IIB Banda Aceh.

BANDA ACEH – Tim Penyidikan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh telah menangkap dua tersangka yang diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi terkait program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di Kabupaten Aceh Barat. 

Dua tersangka tersebut adalah Zamzami, Ketua Koperasi KPMJB, dan Said Mahjali, mantan Kepala Dinas Perkebunan Aceh Barat. Keduanya telah ditahan setelah menjalani pemeriksaan pada tanggal 20 Juni 2023.

“Sumber dari Kejati Aceh menyatakan bahwa kedua tersangka akan ditahan selama 20 hari ke depan, dimulai dari hari ini,” demikian dilaporkan oleh media lokal.

Penahanan dilakukan di Rutan Kelas II B Banda Aceh. Tindakan penahanan ini dilakukan berdasarkan alasan subjektif dan objektif sebagaimana diatur dalam Pasal 21 ayat (1) dan (4) KUHAP.

Pasal-pasal tersebut menyatakan bahwa penahanan dapat dilakukan terhadap seorang tersangka atau terdakwa yang diduga kuat melakukan tindak pidana berdasarkan bukti yang cukup, serta terdapat kekhawatiran bahwa tersangka akan melarikan diri, merusak atau menghilangkan barang bukti, atau mengulangi tindak pidana.

Baca Juga :  Kapaloe, Aksi Pencurian Kambing Menggunakan Mobil Berujung Persekusi Massa di Pidie, 5 Pencuri Diringkus Polisi

Tersangka dikenakan dakwaan primer berdasarkan Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP.

Sementara itu, dakwaan subsider adalah Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang juga diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP.

Berikut ini adalah kronologi perkara tersebut: Pada tahun 2017, Koperasi Produsen Mandiri Jaya Beusaree (KPMJB) Kabupaten Aceh Barat mengajukan proposal untuk mendapatkan dana bantuan dalam program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) kepada Badan Pengelola Dana Peremajaan Kelapa Sawit (BPDPKS) melalui Dinas Perkebunan Kabupaten Aceh Barat.

Baca Juga :  Nasruddin Bahar Soroti Kurangnya Transparansi PB PON Aceh dalam Pengelolaan Dana Konsumsi Atlet dan Official

Proposal tersebut mencakup bantuan kepada 1.207 petani/pekebun dengan total luas lahan 2.831,02 hektar, yang akan dilaksanakan dalam sepuluh tahap antara tahun 2018 hingga 2020. Anggaran total yang diajukan mencapai lebih dari Rp75 miliar.

Namun, pada kenyataannya, lahan yang diajukan bukanlah kebun kelapa sawit, melainkan hutan dan lahan kosong yang tidak pernah ditanami kelapa sawit. Hanya sebagian kecil lahan perkebunan kelapa sawit rakyat yang berada di dalam kawasan hutan.

“Sistem pengelolaan dana PSR yang tidak sesuai persyaratan Peremajaan Kelapa Sawit (PSR) ini telah menimbulkan potensi kerugian keuangan negara,” ujar sumber tersebut.

Kedua tersangka sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Aceh pada tanggal 11 April 2023.(*)

Artikel Terkait

Daftar Sementara Pemenang Paslon Bupati dan Wali Kota se-Aceh dalam Pilkada 2024
Polisi Tangkap Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya dengan Senapan Angin
ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu dan Galan: Dunia Bereaksi
Polda Aceh Serahkan Dua Tersangka Kasus Illegal Logging ke Kejari Pidie Jaya
Strategi Indonesia Menjaga Keseimbangan Antara Cina dan Amerika Serikat di Tengah Dinamika Geopolitik Global
KIP Aceh Akui Paslon 01 Tidak Melanggar Tata Tertib dalam Debat Publik Ketiga
Pj Gubernur Aceh Dorong BPKS Sabang Kembangkan Pariwisata Premium dan Perikanan Berorientasi Ekspor
Kebakaran Hebat Landa Lima Unit Ruko di Simpang Keutapang, Aceh Besar

Konten berikut adalah iklan platform MGID, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut
Konten berikut adalah iklan platform Recreativ, media kami tidak terkait dengan materi konten tersebut

Artikel Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 11:16 WIB

Daftar Sementara Pemenang Paslon Bupati dan Wali Kota se-Aceh dalam Pilkada 2024

Sabtu, 23 November 2024 - 11:11 WIB

Polisi Tangkap Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya dengan Senapan Angin

Jumat, 22 November 2024 - 22:41 WIB

ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu dan Galan: Dunia Bereaksi

Jumat, 22 November 2024 - 21:21 WIB

Polda Aceh Serahkan Dua Tersangka Kasus Illegal Logging ke Kejari Pidie Jaya

Jumat, 22 November 2024 - 14:55 WIB

Strategi Indonesia Menjaga Keseimbangan Antara Cina dan Amerika Serikat di Tengah Dinamika Geopolitik Global

Jumat, 22 November 2024 - 14:06 WIB

KIP Aceh Akui Paslon 01 Tidak Melanggar Tata Tertib dalam Debat Publik Ketiga

Jumat, 22 November 2024 - 13:20 WIB

Pj Gubernur Aceh Dorong BPKS Sabang Kembangkan Pariwisata Premium dan Perikanan Berorientasi Ekspor

Jumat, 22 November 2024 - 11:27 WIB

Kebakaran Hebat Landa Lima Unit Ruko di Simpang Keutapang, Aceh Besar

Berita Terkini

Kota terindah di Indonesia/

Wisata

10 Kota Terindah di Indonesia yang Jadi Impian Wisatawan

Sabtu, 23 Nov 2024 - 10:18 WIB