Ilustrasi Hujan (Foto: Net) |
BANDA ACEH – BMKG Aceh memperkirakan dalam tiga hari ke depan, beberapa wilayah di Aceh berpotensi mengalami hujan deras disertai petir dan angin kencang. Arum Adha Larasati, peramal dari Stasiun Meteorologi Sultan Iskandar Muda, mengungkapkan bahwa terdapat sirkulasi siklonik yang terdeteksi di sebelah barat Aceh, di wilayah Samudra Hindia. Sirkulasi ini menciptakan perlambatan kecepatan angin di wilayah Aceh, yang berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan di sebagian wilayah tersebut.
“Wilayah yang berpotensi mengalami hujan pada tanggal 17 Juni 2023 meliputi Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Jaya, Aceh Barat, Bireuen, Aceh Barat Daya, Langsa, Sabang, Nagan Raya, dan Aceh Singkil,” ungkapnya.
Selanjutnya, pada tanggal 18 Juni 2023, wilayah yang berpotensi mengalami hujan meliputi Aceh Timur, Aceh Tamiang, Langsa, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bener Meriah, dan Aceh Tengah.
Kemudian, pada tanggal 19 Juni 2023, wilayah yang berpotensi mengalami hujan antara lain Aceh Timur, Aceh Tamiang, Langsa, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bener Meriah, Aceh Tengah, Subulussalam, Aceh Tenggara, Aceh Selatan, dan Aceh Singkil.
“Kami mengimbau kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, dan lainnya yang dapat terjadi akibat hujan lebat,” pesannya. Arum juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi yang bisa mencapai 4 meter di Perairan Utara Sabang, Selat Malaka Bagian Utara, Samudra Hindia Barat Aceh, dan sekitarnya.(*)