|
Insiden Mengerikan di Bandara: Wanita Harus Kehilangan Kakinya Karena Tersangkut di Travelator (Foto: tangkapan layar) |
BANGKOK – Detik-detik mengerikan terjadi di Bandara Internasional Don Mueang (DMK) di Kota Bangkok, Thailand, ketika seorang wanita mengalami kecelakaan tragis.
Kakinya tersangkut di travelator bandara, dan akhirnya harus diamputasi untuk menyelamatkan nyawanya.
Korban adalah seorang wanita berusia 57 tahun yang berasal dari Thailand.
Kejadian ini terjadi saat wanita tersebut hendak melakukan perjalanan dari Bandara Don Mueang Bangkok menuju provinsi Nakhon Si Thammarat di selatan pada pagi Kamis (29/6/2023) di Terminal 2 bandara.
Awalnya, korban tersandung oleh koper berwarna pink miliknya sendiri.
Namun, tanpa disangka-sangka, kakinya terseret ke mekanisme di ujung travelator.
Kejadian ini menggegerkan penumpang lain di bandara yang panik dan berusaha membantunya.
Orang-orang yang berlalu di sekitar korban mencoba dengan panik mencari saklar darurat untuk mematikan sistem travelator saat mesin terus merobek otot, tendon, dan tulang kaki korban.
Koper yang menjadi penyebab kecelakaan tergeletak di dekatnya dengan dua roda yang sudah lepas. Sementara itu, pelat seperti sisir kuning di ujung travelator terlihat putus.
Setelah insiden itu, korban segera dibawa ke rumah sakit.
Tim medis menyatakan bahwa kakinya tidak bisa dipasang kembali dan memutuskan untuk melakukan amputasi demi keselamatannya.
Namun, wanita tersebut meminta untuk dipindahkan ke rumah sakit lain, berharap ada kemungkinan penyelamatan yang lebih baik.
Otoritas bandara segera melakukan penyelidikan untuk menentukan penyebab kecelakaan yang mengerikan tersebut.
Sementara itu, travelator automatic walkway di bandara ditutup sementara waktu untuk dilakukan pemeriksaan dan peningkatan keamanan.
Manajemen Bandara Don Mueang memberikan tanggapan terhadap insiden ini.
Mereka menyatakan bahwa Direktur Bandara Don Mueang dan manajemen telah mengunjungi korban untuk memberikan tindak lanjut perawatan medis.
Mereka juga menginformasikan bahwa korban sedang dalam perawatan oleh tim medis di Rumah Sakit Bhumibol.
Manajemen Bandara menyampaikan rasa sedih atas insiden tersebut dan siap untuk sepenuhnya bertanggung jawab termasuk mengurus biaya pengobatan dan memberikan kompensasi kepada korban.
Meskipun demikian, mereka memastikan bahwa tidak ada penerbangan yang terganggu akibat kecelakaan tersebut.
Bandara Internasional Don Mueang dibuka sejak tahun 1914 dan melayani Bangkok.
Namun, kemudian digantikan oleh Bandara Internasional Suvarnabhumi di pinggiran kota pada tahun 2006. Travelator ini diproduksi oleh perusahaan Jepang Hitachi dan dipasang pada tahun 1996.
Direktur bandara mengungkapkan rencana untuk memperbarui anggaran dan mengganti travelator dengan model yang lebih baru pada tahun 2025.
Kejadian serupa pernah terjadi pada tahun 2019 di Terminal 1, di mana sepatu seorang penumpang rusak setelah tersangkut di jalur pejalan kaki bandara.
Bandara telah mengumumkan bahwa jalur yang rusak tersebut telah diperbaiki dan kembali beroperasi dalam waktu sekitar satu jam.(*)