|
Tim Satgas SAR Aceh Tamiang. (Foto: tangkapan layar) |
ACEH TAMIANG – Kehidupan seorang nelayan bisa menjadi petualangan yang penuh tantangan. Namun, cerita yang dialami oleh Shahrul (40), seorang nelayan dari Kampung Sukamulia, Kecamatan Bendahara, Aceh Tamiang, telah mengguncangkan keluarganya dan memicu kekhawatiran di seluruh desa. Pada Sabtu (20/5/2023) yang lalu, Shahrul berangkat melaut dan sejak saat itu, ia tidak pernah pulang.
Keluarga yang semakin cemas melaporkan kejadian ini kepada pihak berwenang pada hari Rabu (24/5/2023). Ketua Satuan Tugas Pencarian dan Penyelamatan (SAR) Aceh Tamiang, Ishak, menyatakan bahwa dugaan hilangnya Shahrul di laut tidaklah terlalu mengherankan.
“Keluarga menduga beliau hilang di laut,” ungkap Ishak dengan nada prihatin.
Rasa curiga muncul karena kebiasaan Shahrul yang selalu kembali setiap dua hari. Keluarganya semakin khawatir ketika menyadari bahwa stok makanan yang dibawa oleh Shahrul hanya cukup untuk dua hari.
“Hanya ada cukup makanan untuk dua hari, sehingga keluarga khawatir kalau-kalau Shahrul kehabisan persediaan makanan,” tambah Ishak.
Tanpa buang waktu, Ishak dan tim SAR segera bergegas ke lokasi kejadian pada malam Selasa (23/5/2023). Begitu fajar menyingsing, mereka langsung memulai pencarian di perairan yang diduga dilalui oleh Shahrul. Kabar yang diterima menyebutkan bahwa Shahrul mungkin telah berlayar sejauh 50 mil dari bibir pantai.
“Dalam upaya penyisiran ini, tim kami menggunakan perahu nelayan untuk menjelajahi sepanjang pantai,” jelas Ishak.
Ia juga menegaskan bahwa tim SAR akan melakukan segala upaya yang diperlukan untuk menemukan Shahrul yang hilang, dengan harapan dapat membawa kabar baik kepada keluarganya yang sedang menanti.
Kehilangan seorang nelayan yang berani dan tangguh seperti Shahrul menciptakan atmosfer misteri di desa kecil ini. Sementara keluarga berdoa agar Shahrul ditemukan dengan selamat, masyarakat sekitar terus bersatu dan memberikan dukungan dalam upaya pencarian ini. Semoga Shahrul dapat kembali ke pelukan keluarganya dengan selamat.(*)